Sekilas mengenai Linux Mandrake 9

1. Linux Mandrake 9.0

Mandrake merupakan distro yang bertampilan grafis sangat cantik. Linux Mandrake dibuat oleh MandrakeSoft S.A. Sebuah perusahaan yang lahir pada tahun 1998 dengan tujuan adalah menyediakan sebuah linux yang mudah dioperasikan (easy-to-use) dan user friendly. Dengan prinsip tetap open-source. Mandrakesoft membuat linux mandrake yang merupakan varian dari redhat. Oleh sebab itu, Mandrake menggunakan paket RPM (Redhat Package Manager). Jadi, Program (Paket RPM) untuk Redhat dapat diinstal di Mandrake. Dengan Menggunakan dan membuat desktop envrionment sebagai cara Mandrakesoft untuk membuat Linux Mandrake berbeda dari distro yang lain. Di bawah lisensi GPL (GNU Public Lisense), maka banyak progammer mulai mengembangkan Mandrake dengan ide-ide yang briliant yang nantinya dikoordinasi oleh Mandrakesoft dan diformulasikan menjadi Linux mandrake sampai versi sekarang.

2. Perintah Dasar (Command Prompt)

Setiap user yang login pada linux akan dihadapkan pada program yang bernama shell. Shell ini mirip dengan MS DOS. Semua perintahnya berbasis teks. Shell dikenal dengan Command Line Intrepeter. Artinya, untuk menggunakan system harus mengetikkan perintah tertentu. Shell sebenarnya menerjemahkan antara inputan dengan system. Melalui perantara shell inilah komunikasi user dengan linux. Sedangkan, GUI hanyalah shell berbasis grafis. Tentu saja GUI memberikan kemudahan-kemudahan. Shell ada dua jenis: Command line intrepeter (CLI) dan graphical user interface (GUI). GUI seperti KDE dan GNOME.

Shell mempunyai versi sebagai berikut:

a. Bourne shell (sh)

b. Barkeley C Shell (csh)

c. Korn shell (ksh)

d. Bourne again shell (bash)

Dalam linux Mandrake 9.0 secara default menggunakan bash shell. Perbedaan antara bash dan C shell adalah, jika pada bash dan korn, maka prompt menggunakan $, sedangkan C shell menggunakan %.

Untuk menggunakan shell, maka klik pada K>terminals. Dalam sub menu terminal terdapat berbagai macam terminal yang dapat dipakai. Yang perlu diperhatikan jika menggunakan shell ialah perbedaan penggunaan huruf besar atau kecil. Karena linux ditulis dalam bahasa C dan bahasa C bersifat case sensitive, maka penggunaan huruf juga perlu diperhatikan. Tetapi kebanyakan perintah shell menggunakan huruf kecil. Perbedaan antara user biasa dengan root atau super user bisa dilihat pada shell. Jika login sebagai root, maka prompt yang digunakan #. Sedangkan sebagai user biasa prompt yang digunakan $. Untuk beralih dari user ke root, maka anda ketik: $ su, kemudian, akan ditanyakan password untuk root

Berikut ini akan ditampilkan daftar perintah yang terdapat pada shell:

A.System

Exit : Keluar dari shell

Logname : Menampilkan nama pemakai

Passwd : Mengubah password

Who, finger, w : Mengetahui siapa yang login

Hostname : Mengetahui nama host

Kill : Menghentikan proses

Ps : Proses startus

Top : Mengetahui kerja CPU

B. File

Cp (copy) : Menduplikasi file

Mv (move) : Mengubah atau memindahkan file

Ls, dir (list) : Menampilkan isi directory

Cat (concatenate) : Melihat isi file

Locate : Mencari file

rm (Remove) : Menghapus file

C.Directory

cd (change directory) : Berpindah directory

mkdir (make directory) : Membuat directory

rmdir (remove directory) : Menghapus directory

pwd (present working directory) : Current directory

D. Hardisk

du : Disk usage

df : Disk free

E. Utility

Date : Menampilkan tanggal dan jam

Cal : Kalender

Bc : Kalkulator

clear, ctrl+1 : Menghapus Layar

man : Manual on-line

history : Menampilkan daftar perintah yang telah diketikkan

F. Komunikasi antar user

write : Mengirim pesan ke user

mesgn [y/n] : Mencegah write dari user lain default y

wall : Membroadcat message ke semua user yang login

3. Kelebihan Linux Mandrake 9.0

1. Easy to use: Mudah dioperasikan layaknya memakai microsoft windows

2. User Friendly: Komputer yang menggunakan Linux Mandrake sebagai operating systemnya akan sangat mudah untuk dijalankan semudah mengoperasikan Windows atau machintosh.

3. Linux Mandrake tidak membutuhkan maintenance yang berarti . Hanya tinggal menggunakan fasilitas MandrakeUpdate dan terhubung ke internet dengan mudah dan gratis, maka keamanan Mandrake akan terbaharui.

4. Kestabilan dan ketahanan Mandrake dalam PC sebagai server atau desktop biasa dapat bertahan tanpa restart selama berbulan-bulan.

5. Linux Mandrake mewakili keamanan Unix, sehingga jika login tidak sebagai root (superuser), maka user tersebut tidak diperbolehkan mengkonfigurasi apapun.

6. Mandrake dapat berjalan PC x86. Alpha AXP, PPC, SPARC, dan IA64.

7. Dengan GUI yang cantik serta kemudahan untuk mendeteksi semua hardware yang terinstal dan juga kemudahan konfigurasi hardware.